Kejuaraan Dunia Catur Mahasiswa 2010
Giliran Tirta Tambah Dua Angka Penuh
Giliran MI Tirta Chandra Purnama (rating 2400) yang bersinar pada hari keempat Kejuaraan Dunia Catur Mahasiswa ke-11 (11th World University Chess Championship) 2010 di Zurich, Swiss, Rabu (8/9), yang mempertandingkan babak kelima dan keenam. Tirta merebut dua angka penuh dan menjadi top skor tim Indonesia bersama-sama GMW Irine Kharisma Sukandar yang menambah satu setengah angka. Keduanya kini sudah membukukan 3,5 angka.
Pada babak kelima Tirta mengalahkan rekan senegaranya sendiri MN Surya Wahyudi, lalu malam harinya menundukkan pecatur Mongolia Gombosuren Munkhgal (2284). Sedang Irene menambah satu setengah angka hasil siang harinya menaklukkan MF Sarah Hergaty (2084) dari Inggris, dan malam harinya bermain remis lawan MF Madina Davletbayeva (2163) dari Kazakhstan.
Sementara GM Susanto Megaranto (2516) yang sangat diharapkan menjadi ujung tombak tim Indonesia cuma mampu menambah setengah angka saja hasil remis dari MI Nikola Nestorovic(2420) dari Serbia pada babak keenam. Pada babak kelima Susanto secara tragis ditundukkan MF Peyman Mohajerin (2366) dari Iran karena bermain dengan “gaya kampung” yang acak-acakan di tahap pembukaan. Susanto tampaknya masih belum sadar juga bahwa “gaya kampung”nya cuma manjur di dalam negeri, dan ketika dicoba di luar negeri selalu berujung pada kekalahan!
Berikut ini hasil lengkap para pecatur Indonesia pada babak kelima dan keenam:
Hasil lengkap Babak 5 pecatur Indonesia
MF Peyman Mohajerin (2366, Iran)-GM Susanto Megaranto 1-0
Surya Wahyudi-MI Tirta Chandra Purnama 0-1
GM Igor Lysyi (2638, Rusia)-Pitra Andika 1-0
WGM Sukandar Irine Kharisma-MFW Sarah Hergaty (2084, Inggris) 1-0
Lestari Baiq Vina-Homa Alavi (1953, Iran) ½-½
WCM Lindiawati Evi –Zhang Ying (2210, Cina) 0-1
WCM Kadek Iin Dwijayanti-Liria Caetano Garcia (1908, Brasil) 0-1
Hasil lengkap Babak 6 pecatur Indonesia
MI Nikola Nestorovic(2420, Serbia)-GM Susanto Megaranto ½-½
MI Tirta Chandra Purnama- Gombosuren Munkhgal (2284, Mongolia) 1-0
Pitra Andika-MI Miroslav Miljkovic (2510, Serbia) 0-1
Surya Wahyudi-Nadj Hedjesi Balind (2407, Serbia) 0-1
MFW Madina Davletbayeva (2163, Kazakhstan)-WGM Sukandar Irine Kharisma ½-½
Hannah Dale (1779, Inggris)-Lestari Baiq Vina 0-1
Sandra Djukic (2198, Serbia)-WCM Lindiawati Evi ½-½
Shanila Gunawardena (Srilanka)-WCM Kadek Iin Dwijayanti 0-1
Posisi top skor tim Indonesia juga kembali berubah secara drastic karena Pitra Andika tidak berhasil menambah angka pada dua babak tersebut. Berikut ini urutannya.
Top skor pecatur Indonesia setelah 6 babak:
3½ poin: GMW Irine Kharisma Sukandar, MI Tirta Chandra Purnama
3 poin : Pitra Andika, GM Susanto Megaranto, Baiq Vina Lestari
2½ : WCM Evi Lindiawati
2 : Surya Wahyudi, WCM Kadek Iin Dwijayanti
Hari Kamis (9/9) tidak ada pertandingan, bahkan panitia mengundang seluruh peserta untuk mengunjungi kota yang harus dikunjungi selagi berada di Swiss, yaitu Lucerne. Pertandingan dilanjutkan hari Jumat (10/9) yang kembali memainkan dua babak, yaitu babak ketujuh dan kedelapan. Berikut ini lawan-lawan pecatur Indonesia pada babak ketujuh.
Pairing lengkap Babak 7 pecatur Indonesia
GM Susanto Megaranto –MF Felix Hindermann (2323, Swiss)
MI Milos Roganovic (2497, Serbia)-MI Tirta Chandra Purnama
Pitra Andika-Nadj Hedjesi Balind (2407, Serbia)
Peter Meier (2047, Seychelles)-Surya Wahyudi
WGM Irine Kharisma Sukandar-MIW Alisa Melekhina (2273, AS)
Lestari Baiq Vina-MIW Ekaterina Karashuta (2298, Rusia)
WCM Lindiawati Evi - Liria Caetano Garcia (1908, Brasil)
Janine Martinez (1949, Brasil)-WCM Kadek Iin Dwijayanti
Teks foto:
Tirta Chandra Purnama (kiri) saat menundukkan Gombosuren Mungkhgal dari Mongolia pada babak keenam (foto oleh Kristianus Liem)
Giliran Tirta Tambah Dua Angka Penuh
Giliran MI Tirta Chandra Purnama (rating 2400) yang bersinar pada hari keempat Kejuaraan Dunia Catur Mahasiswa ke-11 (11th World University Chess Championship) 2010 di Zurich, Swiss, Rabu (8/9), yang mempertandingkan babak kelima dan keenam. Tirta merebut dua angka penuh dan menjadi top skor tim Indonesia bersama-sama GMW Irine Kharisma Sukandar yang menambah satu setengah angka. Keduanya kini sudah membukukan 3,5 angka.
Pada babak kelima Tirta mengalahkan rekan senegaranya sendiri MN Surya Wahyudi, lalu malam harinya menundukkan pecatur Mongolia Gombosuren Munkhgal (2284). Sedang Irene menambah satu setengah angka hasil siang harinya menaklukkan MF Sarah Hergaty (2084) dari Inggris, dan malam harinya bermain remis lawan MF Madina Davletbayeva (2163) dari Kazakhstan.
Sementara GM Susanto Megaranto (2516) yang sangat diharapkan menjadi ujung tombak tim Indonesia cuma mampu menambah setengah angka saja hasil remis dari MI Nikola Nestorovic(2420) dari Serbia pada babak keenam. Pada babak kelima Susanto secara tragis ditundukkan MF Peyman Mohajerin (2366) dari Iran karena bermain dengan “gaya kampung” yang acak-acakan di tahap pembukaan. Susanto tampaknya masih belum sadar juga bahwa “gaya kampung”nya cuma manjur di dalam negeri, dan ketika dicoba di luar negeri selalu berujung pada kekalahan!
Berikut ini hasil lengkap para pecatur Indonesia pada babak kelima dan keenam:
Hasil lengkap Babak 5 pecatur Indonesia
MF Peyman Mohajerin (2366, Iran)-GM Susanto Megaranto 1-0
Surya Wahyudi-MI Tirta Chandra Purnama 0-1
GM Igor Lysyi (2638, Rusia)-Pitra Andika 1-0
WGM Sukandar Irine Kharisma-MFW Sarah Hergaty (2084, Inggris) 1-0
Lestari Baiq Vina-Homa Alavi (1953, Iran) ½-½
WCM Lindiawati Evi –Zhang Ying (2210, Cina) 0-1
WCM Kadek Iin Dwijayanti-Liria Caetano Garcia (1908, Brasil) 0-1
Hasil lengkap Babak 6 pecatur Indonesia
MI Nikola Nestorovic(2420, Serbia)-GM Susanto Megaranto ½-½
MI Tirta Chandra Purnama- Gombosuren Munkhgal (2284, Mongolia) 1-0
Pitra Andika-MI Miroslav Miljkovic (2510, Serbia) 0-1
Surya Wahyudi-Nadj Hedjesi Balind (2407, Serbia) 0-1
MFW Madina Davletbayeva (2163, Kazakhstan)-WGM Sukandar Irine Kharisma ½-½
Hannah Dale (1779, Inggris)-Lestari Baiq Vina 0-1
Sandra Djukic (2198, Serbia)-WCM Lindiawati Evi ½-½
Shanila Gunawardena (Srilanka)-WCM Kadek Iin Dwijayanti 0-1
Posisi top skor tim Indonesia juga kembali berubah secara drastic karena Pitra Andika tidak berhasil menambah angka pada dua babak tersebut. Berikut ini urutannya.
Top skor pecatur Indonesia setelah 6 babak:
3½ poin: GMW Irine Kharisma Sukandar, MI Tirta Chandra Purnama
3 poin : Pitra Andika, GM Susanto Megaranto, Baiq Vina Lestari
2½ : WCM Evi Lindiawati
2 : Surya Wahyudi, WCM Kadek Iin Dwijayanti
Hari Kamis (9/9) tidak ada pertandingan, bahkan panitia mengundang seluruh peserta untuk mengunjungi kota yang harus dikunjungi selagi berada di Swiss, yaitu Lucerne. Pertandingan dilanjutkan hari Jumat (10/9) yang kembali memainkan dua babak, yaitu babak ketujuh dan kedelapan. Berikut ini lawan-lawan pecatur Indonesia pada babak ketujuh.
Pairing lengkap Babak 7 pecatur Indonesia
GM Susanto Megaranto –MF Felix Hindermann (2323, Swiss)
MI Milos Roganovic (2497, Serbia)-MI Tirta Chandra Purnama
Pitra Andika-Nadj Hedjesi Balind (2407, Serbia)
Peter Meier (2047, Seychelles)-Surya Wahyudi
WGM Irine Kharisma Sukandar-MIW Alisa Melekhina (2273, AS)
Lestari Baiq Vina-MIW Ekaterina Karashuta (2298, Rusia)
WCM Lindiawati Evi - Liria Caetano Garcia (1908, Brasil)
Janine Martinez (1949, Brasil)-WCM Kadek Iin Dwijayanti
Teks foto:
Tirta Chandra Purnama (kiri) saat menundukkan Gombosuren Mungkhgal dari Mongolia pada babak keenam (foto oleh Kristianus Liem)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar