Kejuaraan Catur Beregu Asia 2009
Ranking Indonesia Sementara di Peringkat Empat
Regu catur putra dan putri Indonesia sementara berada di peringkat empat pada Kejuaraan Catur Beregu Asia ke-14 di Kolkata, India, setelah menyelesaikan tiga babak hingga Kamis (24/12) malam. Pertandingan akan berlangsung tujuh babak hingga 28 Desember 2009.
Pada babak ketiga regu putra Indonesia takluk 0,5-3,5 dari favorit juara tim India A. GM Susanto Megaranto (2522) di papan satu bermain terlalu terburu-buru karena sudah unggul waktu sampai 30 menit hingga suatu kali membuat langkah. GM Pentala Harikrishna (2672) langsung memanfaatkan kondisi tersebut dengan mengorbankan bidak, lalu para perwira beratnya menyerbu bagai air bah. Susanto menyerah pada langkah ke-37 pertahanan Hindia Nimzo.
MF Anjas Novita (2340) di papan tiga menyelesaikan tugas dengan baik menahan remis GM Surya Shekhar Ganguly (2654) pada langkah ke-41 pertahanan Sisilia Scheveningen. Partai ini juga berjalan keras dengan Ganguly sempat mengorbankan Kuda.
MI Tirta Chandra Purnama (2417) di papan dua yang juga ditugaskan menahan GM Khrisnan Sasikiran (2664) gagal menjalankan misinya karena terpancing mengambil korban kualitas semu yang ditawarkan Sasikiran. Akibatnya serangan pecatur nomor tiga India setelah juara dunia Viswanathan Anand itu datang beruntun hingga Tirta menyerah pada langkah ke-65 pertahanan Grunfeld.
Kaisar Jenius Hakiki (2227) di papan empat yang main bagus di babak tengah hingga unggul posisi lalu unggul materi setelah lawannya GM Deepan Chakhravarthy (2518) terpaksa melepas menterinya untuk ditukar benteng, kuda dan satu bidak. Namun sayang setelah itu Kaisar membuat banyak langkah lemah. Kalau saja pada langkah ke-37 ia mainkan menterinya ke petak sentral d5 maka lawannya tidak dapat menyerang balik dan ia leluasa memetik bidak lawan satu demi satu. Kaisar menyerah pada langkah ke-58 pertahanan Sisilia Scheveningen.
Ranking sementara hingga babak tiga: 1. India A 6 MP; 2-3. Vietnam dan Iran 5 MP; 4. Indonesia 4 MP; 5. Srilangka 3 MP; 6-8. Bangladesh, India B, Singapura 2 MP; 9. Yaman 1 MP; 10. Nepal 0 MP.
Putri Seri 2-2 Lawan Bangladesh
Di bagian putri, regu Indonesia hanya berhasil bermain imbang 2-2 melawan Bangladesh setelah pecatur andalan Indonesia GMW Irene Kharisma Sukandar (2304) di papan satu menyerah dari Khan Nazrana (1985) pada langkah ke-57 pembukaan Gambit Menteri Ditolak. Terlalu memaksakan diri menyerang walau posisi tidak memungkinkan, Irene sempat kehilangan Kuda pada langkah ke-35.
Medina Warda Aulia (1959) di papan empat sempat kecolongan satu bidak di pembukaan Sisilia variasi Kan. Namun ia membuat permainan menjadi liar dan bertahan ketat sampai pada suatu kesempatan ia melancarkan skak abadi. MIW Rani Hamid (2051) terpaksa menerima remis pada langkah ke-42 sebab kalau ia memilih langkah lain malah bisa kalah.
MFW Dewi AA Citra (1938) di papan tiga tampil paling meyakinkan. Menggunakan pertahanan Hindia Raja, Citra berhasil membangun serangan balik dan mengendalikan situasi hingga lawannya Begum Masuda (1872) menyerah pada langkah ke-66.
Partai paling tegang dan paling belakangan selesainya terjadi di papan dua, Baiq Vina Lestari (2170) bergantian mendapatkan posisi menang dan kalah melawan Zultana Zakia (1971). Namun keduanya gagal menemukan langkah menangnya sehingga remis melalui repetition terjadi pada langkah ke-79 pertahanan Prancis.
Ranking sementara hingga babak ketiga: 1-2. India A dan Vietnam 5 MP; 3. Iran 4 MP; 4-6. Indonesia, India B, Singapura 3 MP; 7. Bangladesh 2 MP; 8-9. Srilanka dan Nepal 1 MP.
Hasil Lengkap:
Berikut hasil lengkap babak ketiga:
Putra:
1 INDIA A - INDONESIA 3½ : ½
2 INDIA B - VIETNAM 1 : 3
3 IRAN - SINGAPORE 3½ : ½
4 BANGLADESH - YAMAN 4 : 0
5 SRILANKA - NEPAL 2½ : 1½
Putri:
1 INDIA A - VIETNAM 2 : 2
2 SINGAPORE - IRAN 0 : 4
3 BANGLADESH - INDONESIA 2 : 2
4 INDIA B - NEPAL 4 : 0
5 SRILANKA - bye 2 : 0
Notasi Kaisar vs Deepan:
Berikut ini notasi jalannya pertandingan tragis antara Kaisar vs Deepan yang berakhir untuk kemenangan pecatur India.
Kaisar Jenius Hakiki (2227) - Deepan Chakkravarthy (2518)
Pertahanan Sisilia Scheveningen
Asian Team Chess Championshi Kolkata India (3), 24.12.2009
1.e4 c5 2.Kf3 d6 3.d4 cxd4 4.Kxd4 Kf6 5.Kc3 a6 6.Ge2 e6 7.a4 Ge7 8.f4 0–0 9.0–0 Kc6 10.Ge3 Gd7 11.Me1 Kxd4 12.Gxd4 Gc6 13.Gd3 Kd7 14.Bd1 e5 15.Ge3 exf4 16.Gxf4 Ke5 17.Rh1 Gf6 18.Mg3 g6 19.Ge2 Gg7 20.Bd2 Mc7 21.Bfd1 Bad8 22.b4 Rh8 23.b5 axb5 24.axb5 Ge8 25.Kd5 Mb8 26.c4 f6 27.Ma3 g5 28.Gg3 Gg6 29.Kc3 Mc8 30.Mb3 f5 31.exf5 Mxf5 32.c5 h5 33.Kd5 dxc5 34.Ke7 Bxd2 35.Kxf5 Bxd1+ 36.Mxd1 Gxf5 37.Gxh5 [seharusnya 37.Md5!] 37...Kd3 38.h4 gxh4 39.Gxh4 c4 40.Gg4 Gh7 41.Ge2 Ba8 42.Rh2 Bg8 43.g4 Ba8 44.Gg3 Ba2 45.Rh3 Ba1 46.Md2 c3 47.Me3 Bh1+ 48.Rg2 c2 49.Rxh1 c1M+ 50.Mxc1 Ge4+ 51.Rh2 Kxc1 52.Gc4 Kd3 53.Gxd3 Gxd3 54.b6 Gd4 55.Gc7 Ge4 56.Rg3 Ge3 57.Gd8 Rg7 58.Gc7 Rf7 0–1
Pairing Babak Keempat:
Di babak keempat ini tim putri Indonesia mendapat bye walaupun sebetulnya tim Singapura rankingnya di bawah Indonesia, tetapi karena tujuh dari sembilan tim peserta pasti terkena bye, situasi tersebut membuat pairing menjadi agak sulit, dan putri Indonesia mendapat giliran tepat di hari Natal ini.
Berikut ini pairing lengkap babak keempat tim putra Indonesia:
Bo. 5 INDONESIA Rtg - 3 IRAN Rtg 0 : 0
2.1 GM Megaranto Susanto 2522 - GM Ghaem Maghami Ehsan 2603
2.2 IM Purnama Tirta Chandra 2417 - GM Moradiabadi Elshan 2560
2.3 FM Novita Anjas 2340 - GM Mahjoob Morteza 2510
2.4 CM Farid Firman Syah 2249 - IM Toufighi Homayoon 2454
Teks foto: Tim putra Indonesia vs India A, sebelah kiri pecatur papan empat Indonesia Kaisar Jenius Hakiki (kiri) vs GM Deepan Chakhravarthy (Foto oleh Kristianus Liem).
Ranking Indonesia Sementara di Peringkat Empat
Regu catur putra dan putri Indonesia sementara berada di peringkat empat pada Kejuaraan Catur Beregu Asia ke-14 di Kolkata, India, setelah menyelesaikan tiga babak hingga Kamis (24/12) malam. Pertandingan akan berlangsung tujuh babak hingga 28 Desember 2009.
Pada babak ketiga regu putra Indonesia takluk 0,5-3,5 dari favorit juara tim India A. GM Susanto Megaranto (2522) di papan satu bermain terlalu terburu-buru karena sudah unggul waktu sampai 30 menit hingga suatu kali membuat langkah. GM Pentala Harikrishna (2672) langsung memanfaatkan kondisi tersebut dengan mengorbankan bidak, lalu para perwira beratnya menyerbu bagai air bah. Susanto menyerah pada langkah ke-37 pertahanan Hindia Nimzo.
MF Anjas Novita (2340) di papan tiga menyelesaikan tugas dengan baik menahan remis GM Surya Shekhar Ganguly (2654) pada langkah ke-41 pertahanan Sisilia Scheveningen. Partai ini juga berjalan keras dengan Ganguly sempat mengorbankan Kuda.
MI Tirta Chandra Purnama (2417) di papan dua yang juga ditugaskan menahan GM Khrisnan Sasikiran (2664) gagal menjalankan misinya karena terpancing mengambil korban kualitas semu yang ditawarkan Sasikiran. Akibatnya serangan pecatur nomor tiga India setelah juara dunia Viswanathan Anand itu datang beruntun hingga Tirta menyerah pada langkah ke-65 pertahanan Grunfeld.
Kaisar Jenius Hakiki (2227) di papan empat yang main bagus di babak tengah hingga unggul posisi lalu unggul materi setelah lawannya GM Deepan Chakhravarthy (2518) terpaksa melepas menterinya untuk ditukar benteng, kuda dan satu bidak. Namun sayang setelah itu Kaisar membuat banyak langkah lemah. Kalau saja pada langkah ke-37 ia mainkan menterinya ke petak sentral d5 maka lawannya tidak dapat menyerang balik dan ia leluasa memetik bidak lawan satu demi satu. Kaisar menyerah pada langkah ke-58 pertahanan Sisilia Scheveningen.
Ranking sementara hingga babak tiga: 1. India A 6 MP; 2-3. Vietnam dan Iran 5 MP; 4. Indonesia 4 MP; 5. Srilangka 3 MP; 6-8. Bangladesh, India B, Singapura 2 MP; 9. Yaman 1 MP; 10. Nepal 0 MP.
Putri Seri 2-2 Lawan Bangladesh
Di bagian putri, regu Indonesia hanya berhasil bermain imbang 2-2 melawan Bangladesh setelah pecatur andalan Indonesia GMW Irene Kharisma Sukandar (2304) di papan satu menyerah dari Khan Nazrana (1985) pada langkah ke-57 pembukaan Gambit Menteri Ditolak. Terlalu memaksakan diri menyerang walau posisi tidak memungkinkan, Irene sempat kehilangan Kuda pada langkah ke-35.
Medina Warda Aulia (1959) di papan empat sempat kecolongan satu bidak di pembukaan Sisilia variasi Kan. Namun ia membuat permainan menjadi liar dan bertahan ketat sampai pada suatu kesempatan ia melancarkan skak abadi. MIW Rani Hamid (2051) terpaksa menerima remis pada langkah ke-42 sebab kalau ia memilih langkah lain malah bisa kalah.
MFW Dewi AA Citra (1938) di papan tiga tampil paling meyakinkan. Menggunakan pertahanan Hindia Raja, Citra berhasil membangun serangan balik dan mengendalikan situasi hingga lawannya Begum Masuda (1872) menyerah pada langkah ke-66.
Partai paling tegang dan paling belakangan selesainya terjadi di papan dua, Baiq Vina Lestari (2170) bergantian mendapatkan posisi menang dan kalah melawan Zultana Zakia (1971). Namun keduanya gagal menemukan langkah menangnya sehingga remis melalui repetition terjadi pada langkah ke-79 pertahanan Prancis.
Ranking sementara hingga babak ketiga: 1-2. India A dan Vietnam 5 MP; 3. Iran 4 MP; 4-6. Indonesia, India B, Singapura 3 MP; 7. Bangladesh 2 MP; 8-9. Srilanka dan Nepal 1 MP.
Hasil Lengkap:
Berikut hasil lengkap babak ketiga:
Putra:
1 INDIA A - INDONESIA 3½ : ½
2 INDIA B - VIETNAM 1 : 3
3 IRAN - SINGAPORE 3½ : ½
4 BANGLADESH - YAMAN 4 : 0
5 SRILANKA - NEPAL 2½ : 1½
Putri:
1 INDIA A - VIETNAM 2 : 2
2 SINGAPORE - IRAN 0 : 4
3 BANGLADESH - INDONESIA 2 : 2
4 INDIA B - NEPAL 4 : 0
5 SRILANKA - bye 2 : 0
Notasi Kaisar vs Deepan:
Berikut ini notasi jalannya pertandingan tragis antara Kaisar vs Deepan yang berakhir untuk kemenangan pecatur India.
Kaisar Jenius Hakiki (2227) - Deepan Chakkravarthy (2518)
Pertahanan Sisilia Scheveningen
Asian Team Chess Championshi Kolkata India (3), 24.12.2009
1.e4 c5 2.Kf3 d6 3.d4 cxd4 4.Kxd4 Kf6 5.Kc3 a6 6.Ge2 e6 7.a4 Ge7 8.f4 0–0 9.0–0 Kc6 10.Ge3 Gd7 11.Me1 Kxd4 12.Gxd4 Gc6 13.Gd3 Kd7 14.Bd1 e5 15.Ge3 exf4 16.Gxf4 Ke5 17.Rh1 Gf6 18.Mg3 g6 19.Ge2 Gg7 20.Bd2 Mc7 21.Bfd1 Bad8 22.b4 Rh8 23.b5 axb5 24.axb5 Ge8 25.Kd5 Mb8 26.c4 f6 27.Ma3 g5 28.Gg3 Gg6 29.Kc3 Mc8 30.Mb3 f5 31.exf5 Mxf5 32.c5 h5 33.Kd5 dxc5 34.Ke7 Bxd2 35.Kxf5 Bxd1+ 36.Mxd1 Gxf5 37.Gxh5 [seharusnya 37.Md5!] 37...Kd3 38.h4 gxh4 39.Gxh4 c4 40.Gg4 Gh7 41.Ge2 Ba8 42.Rh2 Bg8 43.g4 Ba8 44.Gg3 Ba2 45.Rh3 Ba1 46.Md2 c3 47.Me3 Bh1+ 48.Rg2 c2 49.Rxh1 c1M+ 50.Mxc1 Ge4+ 51.Rh2 Kxc1 52.Gc4 Kd3 53.Gxd3 Gxd3 54.b6 Gd4 55.Gc7 Ge4 56.Rg3 Ge3 57.Gd8 Rg7 58.Gc7 Rf7 0–1
Pairing Babak Keempat:
Di babak keempat ini tim putri Indonesia mendapat bye walaupun sebetulnya tim Singapura rankingnya di bawah Indonesia, tetapi karena tujuh dari sembilan tim peserta pasti terkena bye, situasi tersebut membuat pairing menjadi agak sulit, dan putri Indonesia mendapat giliran tepat di hari Natal ini.
Berikut ini pairing lengkap babak keempat tim putra Indonesia:
Bo. 5 INDONESIA Rtg - 3 IRAN Rtg 0 : 0
2.1 GM Megaranto Susanto 2522 - GM Ghaem Maghami Ehsan 2603
2.2 IM Purnama Tirta Chandra 2417 - GM Moradiabadi Elshan 2560
2.3 FM Novita Anjas 2340 - GM Mahjoob Morteza 2510
2.4 CM Farid Firman Syah 2249 - IM Toufighi Homayoon 2454
Teks foto: Tim putra Indonesia vs India A, sebelah kiri pecatur papan empat Indonesia Kaisar Jenius Hakiki (kiri) vs GM Deepan Chakhravarthy (Foto oleh Kristianus Liem).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar