PUTRI TUNDUK LAWAN ITALY
TIM PUTRA KANDAS DARI MEXICO
Medina ditaklukan pecatur kawakan MI Elena Sedina dari Italia pada babak ke-9. Photo by Kristianus Liem |
Istambul, 5
September 2012, Meski beberapa kali tim catur putri Indonesia berhasil membuat kejutan. Namun di babak 9,
saat melawan Italy yang berada di 31 seeded
dunia, harus puas dengan angkan 1½ : 2½ . Hasil kurang menggembirakan juga
didapat oleh tim putra yang hanya mampu mencuri ½ poin dari Mexiko, yang
tercatat di posisi 38 seeded dunia.
WFM
Medina Warda Aulia (2218) yang semula diharapkan akan menang melawan IM Elena
Sedina (2338), tiba-tiba kehilangan kesabaran ingin segera mengalahkan lawan,
namun hasil justru jadi berbalik. Begitu juga dengan WFM Dewi AA Citra (2143),
meski langkah-langkah awalnya sudah bagus, namun akhirnya kalah dari WIM Marina
Brunello (2239).
Harapan
berikutnya tertumpu pada Aay Aisyah Anisa (1818), namun posisi menang berubah jadi
remis saat WFM Mariagrazia de Rosa (2087) bermain lebih tenang meladeni Aay
yang tampaknya terbuai permainan lawan.
Satu-satunya kemenangan dipersembahkan WIM
Chelsie Monica Sihite (2162) yang perlahan namun pasti akhirnya mengalahkan IM
Olga Zimina (2327).
“Saya
tidak mau gegabah, saya pikirkan matang-matang sebelum melangkah. Siapa tahu lawan akan lengah, dan saya bisa
menyerang,” ujar Chelsie. Dan, strategi dara cantik ini pun membuahkan hasil. Kesabaran Chelsie berhasil
mengantongi 1 poin kemenangan.
Sementara
pelatih tim Indonesia Ruslan Scherbakov mengungkapkan, “Seharusnya di babak ini
kita bisa meraih kemenangan, tapi itulah catur, setiap pertandingan adalah
sebuah pengalaman,” ujarnya.
Sementara
di bagian putra, perjuangan Santo dan rekan-rekannya pun harus terhenti melawan
tim Mexico yang di atas kertas memang lebih baik dati tim putra Indonesia
IM
Tirta Chandra Purnama (2384) yang paling awal meninggalkan meja pertandingan
dengan posisi menyerah melawan GM Juan Carlos Gonzalez Zamora (2553) ,
sementara CM Muhammad Lutfi Ali (2078) pun tak kuasa menahan tekanan lawannya
IM Luis Frnando Ibarra Chami (2481), disusul GM Susanto Megaranto
(2529) yang setelah bertanding cukup ketat, kandas juga di tangan GM Manuel
Leon Hoyos (2579).
Satu-satunya
pemain yang berhasil mencuri angka setengah poin adalah pemain papan 3, CM
Farid Firmansyah (2318) yang berhasil menahan remis GM Jose Gonzales
Garcia (2532).
Dengan
kondisi tersebut, maka tim putra harus kerja ekstra keras untuk menaikkan
ranking Indonesia. Begitu juga tim putri, tak boleh kehilangan dua ronde yang
tersisa jika ingin menjadi yang terbaik di grup.
Berikut
hasil lengkap pecatur Indonesia di hari ke 9:
Bo. 38 Mexico
(MEX) Rtg - 68 Indonesia (INA) Rtg 3½:
½
25.1 GM Leon
Hoyos, Manuel 2579 - GM Megaranto, Susanto 2529 1 - 0
25.2 GM Gonzalez Zamora, Juan Carlos 2553 - IM Purnama, Tirta Chandra 2384 1
- 0
25.3 GM Gonzales
Garcia, Jose 2532 - CM Firmansyah, Farid 2318 ½ - ½
25.4 IM Ibarra Chami, Luis Fernando 2481 - CM Muhammad,
Luthfi Ali 2078 1 - 0
Bo. 31 Italy
(ITA) Rtg - 54 Indonesia (INA) Rtg 2½:1½
17.1 IM Sedina,
Elena 2338 - WFM Medina, Warda Aulia 2218 1 - 0
17.2 IM Zimina,
Olga 2327 - WIM Sihite, Chelsie Monica 2162 0 - 1
17.3 WIM Brunello,
Marina 2239 - WFM Citra, Dewi 2143 1 - 0
17.4 WFM De
Rosa, Mariagrazia 2087 - Aay,
Aisyah Anisa 1818 ½ - ½
Informasi lengkap dapat diakses ke situs resmi olimpiade:
Hasil lengkap dapat diakses di situs resmi olimpiade:
Pertandingan babak kesepuluh dimulai pukul 15:00 waktu
Istanbul atau pukul 19:00 WIB. Pertandingan dapat ditonton live di http://www.chessolympiadistanbul.com/livegames/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar